Komentar tentang demo mahasiswa di Makassar menentang kedatangan SBY

Mahasiswa Makassar demonstasi lagi. Demonstasi kali ini dilakukan sebagai aksi protes atas kedatangan presiden mereka sendiri. Mereka menganggap bahwa kebijakan-kebijakan yang diambil Presiden tidak pro rakyat. Menurut mereka SBY dalam setahun masa pemerintahannya ini telah gagal memimpin pemerintah. Pemerintahan dinilai dihiasi nuansa korupsi dan kolusi, seperti pemilihan Kapolri yang dinilai tidak wajar.
Saya setuju dengan pendapat masalah harus didekati lebih komprehensif, dengan melihat penyebabnya secara makro pada misalnya politik nasional, sampai ke kebijakan dan implementasi penciptaan suasana akademik di universitas hasanudin Makassar. Tetapi semua pihak hendaknya memulai upaya ini dari apa yang bisa dilakukannya. Cara ini perlu sungguh-sungguh dilakukan, agar tidak berhenti sekedar saling menyalahkan. Dari apa yang say abaca dan saya lihat dari televise, semua aksi yang dilakukan oleh mahasiswa adalah wajar,wajar dalam yang dimaksud ,namun dalam pelaksanaannya,seperti demonstrasi,penyandraan seorang anggota kepolisian dan pengerusakan fasilitas – fasilitas umum sangat lah tidak dibenarkan oleh semua pihak
Saya sebagai mahasiswa pun sangat prihatin dengan kejadian ini,saya mengerti apa maksudnya namun bukan begini caranya
Polapikir pendek mahasiswa,pola pikir yang tidak memikirkkan aspek apapun selain tujuan terlaksana yaitu penghancuran, demonstrasi sangatlah mencerminkan beberapa mahasiswa Indonesia. Cerita tentang Makassar tentu bisa sangat panjang, tetapi catatan sejarah tentang ini cukup banyak tersedia. Yang jelas, terlalu naif menghubungkannya dengan memanasnya demo mahasiswa, karena fluktuasi demo anarkis tidak paralel dengan urusan penggantian nama ini. Tetapi, kalian para pemimpin bukannya meladeni dan menjawab keluhan-keluhan dan tuduhan-tuduhan dari rakyat malah bersembunyi di balik aparat keamanan dan tembok-tembok gedung mewah.
Jika Anda menjadi seorang pemimpin, lalu kemudian rakyat menuntut Anda mundur karena telah dinilai gagal, dan Anda tidak bisa membantah fakta-fakta yang menunjukkan kegagalan Anda serta Anda takut berhadapan secara langsung dengan rakyat,

0 komentar:

Posting Komentar

Ads: 468x60


Music

BThemes